first meet


Sebenarnya syadira malas keluar tetapi karna ini perintah ibunya mau tak mau syadira harus menurut.

Saat syadira tiba di warung bu marni ia melihat sosok laki-laki yang menurutnya asing, cukup lama syadira mengamati laki-laki asing itu karna ia sangat amat penasaran, tak lama kemudian laki-laki asing itu pun pergi dari warung bu marni. syadira pun hampir lupa dengan niatnya datang ke warung bu marni.

“bu marni”

“nggeh nak ayu, mau ambil pesanan ibumu yo?”

“iya bu mau ambil pesenan”

“yowes, tunggu sebentar yo”

tak lama kemudian bu marni pun memberikan pesanannya

“ini pesanannya nak ayu”

“makasi banyak bu marni”

“oh iya bu, saya mau nanya”

“nanya apa nak ayu?”

“itu laki-laki yang tadi disini siapa ya bu?”

“oh itu anaknya pak dimas yang rumahnya deket pak rt, dia baru pindah katanya mau kuliah disini”

“oh gitu...”

“kalo gitu saya permisi mau pulang ya bu, makasi”

“assalamualaikum”

“waalaikumsalam”

rasa penasarannya pun sedikit berkurang, entah kenapa dirinya begitu penasaran dengan laki-laki asing itu biasanya pun dia akan cuek saja, tapi kali ini seperti berbeda ia begitu sangat penasaran dengan laki-laki asing itu dan seperti ada perasaan aneh muncul dalam hatinya.