day 6 ; arcade

SemiSuna 7 days au;
day 6 part 1


Sepuluh menit Suna menunggu di teras rumahnya, akhirnya motor Semi terlihat juga. Pemiliknya langsung menyapa dengan senyum lebar.

Suna mengunci pintu dan gerbangnya kemudian naik ke motor. Setelah memastikan Suna siap, Semi melajukan motornya keluar dari lingkungan tempat tinggal Suna.

Jalanan kota Sabtu itu cukup ramai namun tak sampai membuat macet. Setelah berbincang sebentar, mereka sepakat untuk mencari tempat untuk makan siang terlebih dahulu mengingat waktu menunjukan hampir pukul dua belas.

Selepas makan siang, mereka masuk ke timezone. Katanya Semi, kalau jalan-jalan jam segini masih sangat panas makanya mereka 'ngadem' di timezone.

Mereka mulai dengan permainan yang mudah yaitu street basketball yang dimenangkan oleh Suna dan mengundang decihan –pura pura– kesal dari Semi.

Selanjutnya mereka bermain game-game zombie seperti walking dead dan house of dead. Bukannya berteriak seperti pengunjung lain ketika menghadapi zombie di permainan ini, Semi maupun Suna justru tertawa senang ketika berhasil membunuh zombie dan menang.

Diam-diam Semi memperhatikan Suna yang hari ini berubah 180 derajat dari Suna biasanya. Jika biasanya lelaki itu minim bicara, tak berekspresi, atau hanya berucap ketika mengumpat, kini terlihat lebih ekspresif.

Suna banyak memanggil Semi, mengajaknya berbincang meski hanya seputar game yang tengah dimainkan. Syukurlah pilihan Semi membawa Suna kesini tak salah.

“Main itu ayoo” tunjuk Semi ke mesin dance dance revolution. Melihat bagaimana cara memainkannya membuat Suna bergidik.

“Ogah” tolaknya. Tapi Semi terus memaksa, katanya ia ingin mencoba memainkan sesuatu yang belum pernah ia mainkan sebelumnya.

“Sendiri aja sono jangan ajak-ajak gue”

“Elah gimana ceritanya, itu permainan buat dua orang”

“Tadi gue liat ada yang main sendiri”

Tak mendengar ocehan Suna, Semi segera menariknya untuk bermain. Sementara Suna kewalahan dalam bergerak, Semi malah menertawakannya.

“SEMI INI KAPAN BERHENTINYA. ANJ- WOY SEM KOK CEPET”

“iyalah kan hard mode”

“BANGS- AH ANJIR WOY INI GIMANA EH EH ASU SALAH LAGI”

“SEMI STOP INI KAPAN BERHENTINYA GUE CAPEK”

Suna heboh sendiri sampai menarik perhatian pengunjung lain. Wajah preman tapi teriaknya kenceng banget