apa kabar?

dengan tampilan rapih elang sudah bersiap siap memanaskan motornya di teras rumah posko. didalam shasa sudah bersiap untuk pulang.

” ji, gue pulang dulu ini gapapa kan? “

shasa keluar dari kamarnya sambil menutup pintu, jio mengahampiri shasa saat itu.

” iya sha gapapa hati hati ya, nanti gue sampein kalau pak irman kesini “

” okee makasih ji hehehe , aga pulangnya kapan? “

aga yang merasa dipanggil menoleh.

” ntar gue mah sore sha, bareng rasya sekalian sama bagas juga “

” ahh oke kalau gitu , semuanya gue pulang dulu yaa nitip kamar hehehe “

” amann tenang aja, bawa oleh oleh ayam suir ya hahaha “

sahut wildan yang sedang rebahan di karpet.

” kalau ada , ra gue duluan ya “

” iya sha hati hati yaa “

” assalamualaikum “

” waalaikunsalam “


elang yang sudah siap di motornya dengan memakai helemnya menunggu shasa keluar. ia melihat gadis itu keluar dari pintu rumah , segara dia menurunkan injakan kaki dimotornya agar memudahkan shasa saat naik ke motor.

” gada yang ketinggalan kan? “

tanya elang kepada shasa. shasa pun menaiki motornya sambil memakai helm nya.

” gaada lagian nanti juga balik lagi kan , yu berangkat bismillah , jangan ngebut ya mas “

” iya sih , yaudah bismillah, pegangan “

elang pun memajukan motornya meninggalkan rumah itu dan meninggalkan desa yang mereka tinggali. shasa yang di bonceng memegang baju bagian pingang milik elang


sesampainya di tempat tujuan pertama. shasa menuruni motor, dan elang memakirkan motornya terlebih dahulu. elang membuka helemnya lalu meminta shasa untuk memberikan helem yang shasa kenakan.

” mau ikut masuk? “ tanya shasa kepada elang

” ikut aja ayok “ senyum elang lalu merangkul shasa yang notabennya lebih pendek dari dia.

” kita beli bunga dulu tapi ya “

” okee “

setelah itu mereka berjalan memasuki pemakaman kedua orang tua shasa. sebelum menuju makamnya shasa membeli bunga kesukaan orang tuanya. lalu setelah itu menghampiri makamnya.

sesampainya di depan makam , shasa berjongkok sambil tersenyum melihat batu nisan yang bertuliskan nama keduanya lalu mengusapnya lembut. elang dibelakang berdiri sambil memperhatikan shasa.

” ayah , ibu shasa datang. kalian apa kabar? maaf yah, bu, shasa baru kesini lagi kemarin shasa sibuk sama kak dan buat ngurus segalanya. shasa udah masuk kuliah lagi sekarang yah. dan besok kak dan juga tunangan. semoga semuanya lancar ya bu , yah. ohh iya... “

shasa melirik kebelakang sambil tersenyum

” liat shasa bawa siapa?... hehehe iyaa nunu datang ayah ibu udah lama kan ya? pasti kalian kangen nunu kecil kan hehehe ayah waktu itu bilang sama shasa “

elang yang mendengar perkataan shasa tersenyum lalu ia ikut berjongkok di sebelah shasa dan membukuk untuk memberi salam hormat.

” assalamualaikum om tante, udah lama ga ketemu. maaf nunu baru ketemu kalian lagi disini. “

elang menatap sendu kearah makam tersebut lalu dia melirik shasa. lalu mengusap lembut kepala shasa untuk sekedar menghiburnya. shasa yang merasakan itu tersenyum. setelah itu mereka bedua melantunkan doa.

setelah selesai, mereka berdua beranjak untuk meninggalkan tempat tersebut lalu melanjutkan perjalanan munuju kerumah shasa.


sesampainya didepan rumah, shasa turun dari motor elang. lalu dia membuka helemnya.

” ayo masuk dulu nu “

” gue langsung deh kayanya , ini soalnya diajak futsal tadi hehehe “

” owalah yaudah kalau gitu hati hati ya , makasih banyak udah mau nganter jauh jauh nanti gue ganti bensinnya hehehe “

” halah engga usah lu kaya kesiapa aja, iyaa sama sama nanti pas pulang kalau mau di jemput kasih tau aja ya “

” oke siap “ shasa mengacungkan jempolnya

” yaudah gue balik yah “

” sok hati hati “

elang melajukan motornya meninggalkan tempatnya. lalu shasa melihat kepergian elang sampai bayangannya tidak terlihat, setelah itu dia masuk memasuki rumahnya.